Rakatalenta.Com™ Arsip berita online Indonesia -
Siang ini, gempa melanda sejumlah wilayah di Yogyakarta. Getaran gempa tersebut terasa sampai Jakarta.
Gempa ini dirasakan di lantai 4 Gedung Aldevco Octagon, Jl Warung Buncit, Jakarta Selatan, Sabtu (25/1/2014).
Getaran gempat cukup kencang. Karyawan di lantai 4 gedung tersebut sampai turun ke halaman karena merasakan guncangannya.
"Gempa terasa cukup
kencang," kata salah seorang warga di kawasan
Grogol, Jakarta Barat.
Gempa dirasakan di Yogyakarta, warga berhamburan ke luar rumah. Gempa dirasakan 2 kali selama beberapa detik.
Goncangannya selama beberapa detik, disusul kemudian goncangan kedua. Kaca dan pintu rumah bergerak-gerak. Warga berhamburan.
"Gempa! Lindu!" teriak warga sambil berlarian ke luar rumah.
Gempa 5,8 Skala Richter (SR) yang mengguncang kawasan Yogyakarta dan
sekitarnya juga sempat membuat panik mahasiswa Universitas Negeri
Yogyakarta (UNY). Mereka berhamburan keluar kelas saat sedang kuliah.
"Tadi lagi di kelas, langsung pada keluar," kata Nuzulina Kurnia.
Mahasiswi
jurusan Bimbingan Konseling Fakultas Ilmu Pendidikan ini merasakan
getaran gempa cukup keras. Namun, gempa tersebut hanya terjadi beberapa
detik saja.
"Saya lagi di lantai tiga. Awalnya nggak sadar, tapi tiba-tiba pada goyang akhirnya nyadar dan keluar," lanjutnya.
Tidak
hanya mahasiswa di kelasnya, ratusan mahasiswa lain juga sempat panik
dan keluar ruangan. Setelah guncangan mereda, aktivitas perkuliahan pun
kembali dilanjutkan.
"Sekarang sudah mulai belajar lagi," tutupnya.
Gempa
5,8 SR yang mengguncang Yogyakarta terjadi pada pukul 10.59 WIB. Pusat
gempa berada di 140 Km tenggara Wonosari, Gunung Kidul, DI Yogyakarta
dengan kedalaman 16 km.
Gempa juga terasa hingga Klaten dan Semarang di Jawa Tengah hingga Pacitan, Jawa Timur.
Gempa yang terjadi di Provinsi DI Yogyakarta juga terasa di Klaten, Jawa
Tengah. Ratusan karyawan di salah satu pabrik garmen di kota itu
berlarian menuruni tangga ketika gempa terjadi.
"Getarannya
cukup kencang, kita semua pada berlarian keluar pabrik," kata Hiday,
salah seorang pekerja di pabrik garmen yang terletak di Jl Diponegoro,
Klaten, Selasa (21/12/2010).
Hiday menyatakan,
saat gempa terjadi dirinya sedang bekerja di lantai tiga pabrik itu.
Getaran yang cukup keras membuat mesin-mesin di pabrik itu bergeser.
Para pekerja pun langsung berlarian ke arah tangga dan turun ke lantai
bawah.
"Pekerjanya banyak yang wanita. Saat berlarian banyak yang terjatuh di tangga," katanya.
Hiday
menyatakan, hingga kini para pekerja masih bertahan di luar ruangan.
Mereka masih takut untuk masuk ke dalam pabrik. Ia menyatakan karyawan
di pabrik-pabrik lain yang terletak di Jalan Diponegoro juga masih
berada di luar ruangan.
"Kita masih trauma mangkanya ketika ada gempa langsung pada berlarian keluar," katanya.
Situs
BMKG mencatat, pusat gempa berada di 140 km tenggara Wonosari, Gunung
Kidul, DI Yogyakarta. Gempa terjadi pada pukul 10.59 WIB dengan
kedalaman 16 km. [detikNews]